Kalian pernah gak tiba-tiba telinga terasa tidak enak, lalu sakit, dan lama kelamaan ganggu ke pendengaran? Kalo pernah atau mau tau cerita terkait ini, baca sampai selesai ya.
Jadi, waktu lagi nongki (ini hangout-nya sebelum pandemi ya) bareng beberapa teman, kita bahas telinga. Haha. Random banget. Lupa alasan tepatnya kenapa bisa bahas itu.
Kayaknya gara-gara ada yang curhat tentang kondisi telinganya. Tapi dari situ, jadi tau pengalaman orang lain dengan telinga.
Ada yang cerita mesti 6 bulan sekali buat membersihkan kotoran telinganya yang cenderung lebih keras dibanding orang lain yang bisa hilang dengan rajin keramas.
Ada juga yang bilang, pernah tidak punya gendang telinga. WHAT? Kaget kan? Sama! Yaudah, biar gak penasaran, coba baca-baca info tentang penyakit (https://www.sehatq.com/penyakit).
Ternyata emang penyakit ada aja jenisnya. Kalian coba deh Direktori Penyakit di SehatQ, di sana banyak bat. Banyak yang saya baru tau lebih detail, seperti:
- Air mata darah
- Anus gatal
- Warna putih di kuku
- Wasir
- Warna urin keruh
- Wajah berkedut
- Tulang tumbuh
- Tumit pecah-pecah
- Tonjolan di kaki
- Tidak nafsu makan
- Tenggorokan panas
- Susah kentut
- Sindrom putri tidur
- Sering sendawa
- Mata menonjol
- Pipi bengkak
- Pinggiran lidah bergelombang
Dan banyak lainnya. Ini cuma beberapa yang saya share. Sebab, menurut saya unik dan tidak terasa seperti penyakit. Tapi pas dibaca-baca kok bisa jadi tanda-tanda penyakit.
Kalian kalau senggang mampir buat baca-baca deh. Karena bisa dapat info baru dan bisa mencegah terkena penyakit. Kan sudah tau penyebabnya.
Untuk kali ini saya tertarik bahas radang telinga tengah (https://www.sehatq.com/penyakit/radang-telinga-tengah). Karena ini bisa terjadi sama siapa aja, terutama anak kecil, dan bisa secara tiba-tiba.
Gatel aja gitu rasanya. Pas digaruk atau dikorek, eh malah makin parah. Bisa berisiko jadi berkurang pendengaran untuk sementara. Belum lagi nyut-nyut nya.
So, otitis media atau radang telinga tengah adalah infeksi akibat bakteri/virus di telinga bagian tengah. Dan, sebenarnya bisa disebabkan dari alergi.
Baca juga: Chatbot buat curhat
Berikut ini beberapa hal yang bisa menyebabkan radang telinga tengah:
- Kualitas udara buruk. Misal, terlalu banyak terpapar polusi atau asap rokok.
- Pengaruh musim. Biasanya musim hujan atau musim yang lebih rentan terkena flu bisa menyebabkan radang telinga tengah.
- Anak tidak diberi ASI.
- Usia. Anak umur 6 bulan hingga 2 tahun rentan terkena penyakit ini. Karena anggota tubuhnya belum terbentuk sempurna.
- Menyusu melalui botol sembari telentang. Lebih baik berikan ASI secara langsung.
- Sistem kekebalan tubuh rendah.
- Ada riwayat keluarga dengan infeksi telinga.
Baca juga: Aplikasi untuk menemani olahraga online
Memang ini bisa sembuh dengan sendirinya, tetapi mungkin butuh waktu. Jadi lebih baik ke dokter. Karena biasanya pembengkakannya bikin nyeri.
Jika 2-3 hari masih ada gejala yang mengganggu, segera ke dokter untuk periksa. Nanti, kemungkinan selain diperiksa dan ditanya-tanya, akan memberi obat pereda nyeri. Atau bahkan, obat pereda demam juga.
Lalu, bagaimana jika tidak diatas dengan cepat? Bisa mengganggu pendengaran, keterlambatan tumbuh kembang, mengganggu kegiatan sehari-hari, infeksi yang meluas, bahkan bisa bikin gendang telinga robek.
Baca langsung lebih lengkapnya di SehatQ deh. Karena selain banyak infonya, yang nulis biasanya dokter terkait. Jadi lebih terpercaya.
Baca juga: Cari dokter saraf di Sehatq
Bisa jadi bahan diskusi saat konsultasi ke dokter. Apalagi saat pandemi ini, membantu banget saat meminimalisir keluar rumah.
Oke deh, sekian dulu info kali ini, semoga bermanfaat. :D
Salam,
Hani, yang semoga sehat dan berkah selalu umurnya. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hehooo semuanya,
Terima kasih telah mampir di blog www.nisaahani.com. Semoga bermanfaat ya tulisannya. Di tunggu komentarnya. Dan sangat terima kasih kembali jika tidak meninggalkan link atau mengopi tulisan di blog ini tanpa izin. :)